Warga Diajak Ikut Aktif Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Serentak di Desa Kajen Serta Melakukan 3M Plus

  • Feb 27, 2019
  • Aem Al-Khajainy

Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) perlu dilakukan untuk mencegah munculnya nyamuk penyebab demam berdarah. Poin tersebut menjadi sorotan pada kegiatan sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (germas) yang diselenggarakan oleh Puskesmas Margoyoso di Balaidesa Kajen. (26 Februari 2018) Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pemerintah Desa Kajen, Camat Margoyoso, Danramil, Polsek Margoyoso, serta melibatkan elemen lembaga masyarakat desa, seperti : Bidandan desa, SKD desa, PKK, Karang Taruna. "Desa Kajen termasuk menjadi korban terbesar nomor 2 di Kecamatan Margoyoso untuk kasus Demam Berdarah." Ungkap Ibu Yani Anggota PKK Desa Kajen. Sejauh ini ada 7 korban yang terkena virus tersebut, semuanya anak-anak. Tambahnya. PSN perlu dilakukan karena memasuki musim kemarau setelah musim hujan kemarin yang berpotensi timbulnya berbagai penyakit termasuk demam berdarah yang cukup tinggi. Kegiatan ini dilakukan Door to Door di setiap rumah warga desa Kajen. Untuk di data kemudian diberi arahan dengan melakukan 3M PLUS yaitu: 1. Menguras dan menyikat dinding tempat penampungan air seperti bak mandi atau WC, drum, penampungan air AC, Kulkas dan lain-lain seminggu sekali. 2. Menutup rapat-rapat tempat penampungan air seperti gentong air atau tempayan, tempat air suci atau tirta, dan lain-lain. 3. Mengubur atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, ban bekas, botol bekas, dan lain-lain. Diharapkan melalui kegiatan ini, warga dapat menyadari bahwa hal yang disepelekan seperti genangan-genangan air dan tidak menguras bak mandi dapat menumbuhkan jentik nyamuk sehingga terserang penyakit DBD. Imbuhnya.